Tidak Dihadiri Anggota DPRD, Musrembang Kecamatan Jayanti TA 2022 Berjalan Lancar
Tangerang |
Kecamatan Jayanti Kabupaten Tangerang, Banten, pada Selasa (9/2) menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Desa Tahun Anggaran (TA) 2022 secara tatap muka dan virtual.
Pada kesempatan itu terdapat 16 usulan prioritas pembangunan yang menjadi kewenangan Kecamatan Jayanti, 14 usulan prioritas pembangunan yang menjadi kewenangan perangkat daerah di Kabupaten Tangerang, serta 1 usulan prioritas yang menjadi kewenangan tingkat Provinsi Banten.
Camat Jayanti Yandri Permana menyampaikan, bahwa pada musrenbang kali ini pihaknya tidak mengurangi esensi utama dari pelaksanaannya yaitu untuk menyepakati prioritas dan usulan pembangunan.
“Usulan-usulan tersebut tentunya dalam rangka mendukung tema RKPD 2022 yaitu peningkatan kualitas sumber daya manusia dan peningkatan aktivitas usaha ekonomi masyarakat dan pembangunan,” katanya, di Kantor Kecamatan Jayanti, Tangerang, Banten.
Saat ini, sambungnya, musim penghujan mengakibatkan banjir di wilayah Kecamatan Jayanti akibat luapan air Sungai Cidurian yang masuk kepemukiman. Oleh dari itu pada musrembang ini pihaknya mengusulkan pembangunan di tingkat Provinsi Banten yaitu pembangunan tanggul beton sungai Cidurian.
“Hal ini sangat penting sebagai upaya penanganan permasalahan banjir yang sering terjadi di kecamatan Jayanti,” kata Yandri kepada para peserta yang menghadiri musrembang.
Sementara untuk peningkatan akses layanan pendidikan, Camat Jayanti itu menyampaikan usulan berupa pengadaan lahan dan pembangunan SMPN 3 Jayanti.
“Karena menurut hasil kajian dari pengawas pendidikan memang sangat membutuhkan. Selain itu kami juga relokasi pembangunan SDN Pangkat 1 dan SDN Pabuaran 2, karena kondisi saat ini SDN 2 tersebut sudah tidak memenuhi standar layanan pendidikan dasar,” paparnya.
Untuk sektor kesehatan masyarakat, Camat Yandri Permana menyampaikan usulkan peningkatan layanan kesehatan juga berupa pengadaan lahan dan pembangunan Puskesmas Pembantu Jayanti di wilayah Desa Pabuaran. “Letak Desa Pabuaran termasuk salah satu desa terjauh dari lokasi Puskesmas Jawilan,” ungkapnya.
Usulan selanjutnya, Kecamatan Jayanti difokuskan kepada peningkatan kualitas lingkungan kumuh seperti program bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), peningkatan pengelolaan sampah beserta inovasinya, pentingnya ekonomi masyarakat berbasis pemberdayaan masyarakat, serta usulan pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur.
Menurut Yandri, kedepannya pihaknya bakal berkoordinasi dengan para anggota DPRD provinsi Banten agar hasil Musrenbang Kecamatan Jayanti TA 2022 bisa dikawal dan semua usulan bisa terlaksana.
“Kami akan berkoordinasi dengan para anggota DPRD Provinsi Banten untuk menyampaikan hasil Musrenbang kecamatan Jayanti dan kami meminta untuk bisa dikawal agar dapat terealisasi,” pungkasnya.
Pada musrembang kali ini tidak dihadiri oleh satupun Anggota DPRD Dapil 1 Kabupaten Tangerang, namun kepada awak media mereka mengaku jalannya musyawarah tetap dipantau secara virtual.
Acara Musrembang Kecamatan Jayanti TA 2022 berjalan lancar dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) dengan mewajibkan para undangan yang hadir untuk menggunakan masker dan menjaga jarak (physical distancing). (Syuhada/Foto: Ist.)