Jalani Isoman, Warga di Garut Terima Bantuan Beras dari ACT

Garut, Patroli-
Angka Positif Covid-19 di Kabupaten Garut, Jawa Barat, masih tinggi meskipun Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat sudah diterapkan. Masyarakat di Kabupaten Garut termasuk di wilayah Garut Selatan banyak yang terpapar dan terdampak Covid-19.

Aksi Cepat Tanggap (ACT) melalui Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) banyak menerima laporan dan masukan di beberapa Kecamatan yang berada di wilayah Garut Selatan terkait warga yang menjalani isolasi mandiri (isoman) namun kekurangan pangan dan masih menunggu datangnya bantuan.

Menanggapi itu, Tim ACT-MRI Garut pada Rabu (7/10) langsung sigap tanggap turun ke wilayah Garut Selatan guna memberikan bantuan berupa beras wakaf dan air minum wakaf.

Kepala Cabang ACT Garut Mochamad Dani Ramdani kepada awak media menyampaikan, bahwa pasca diberlakukannya PPKM Darurat di Kabupaten Garut, menurutnya melalui relawan ACT banyak warga yang melapor mengaku kekurangan pangan terutama beras karena harus menjalani isoman di rumahnya masing-masing.

Sementara masyarakat yang saat ini menjalani isoman diketahui pendapatan untuk kebutuhan sehari-hari mengandalkan dari hasil bekerja dengan pergi menggarap ladang dan sawah.

“Alhamdulillah pada Rabu 7 Juli 2021 kami turun langsung ke wilayah selatan untuk memberikan bantuan berupa beras wakaf untuk warga yang isoman dan air minum wakaf untuk petugas Posko PPKM,” ujar Dani.

Dirinya juga memaparkan bahwa beberapa kecamatan mendapatkan bantuan tersebut, diantaranya adalah Kecamatan Pakenjeng, Bungbulang, Pameungpeuk, Caringin, Cisewu, dan Talegon. Dengan jumlah yang diberikan bervariatif.

“Jumlah beras wakaf yang diberikan setiap kecamatan tentu berbeda-beda karena sesuai ajuan laporan dari relawan setempat. Sepeti di Kecamatan Pakenjeng sebanyak 50 karung, Bungbulang 30 karung, Caringin 30 karung, Pameungpeuk 50 karung, Cisewu 50 karung, dan Talegong 40 karung,” jelas Dani.

Kepala Cabang ACT Garut itu menambahkan, untuk bantuan air minum wakaf diberikan kepada Petugas PPKM di enam kecamatan tersebut dan diterima oleh masing-masing Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam).

“Bantuk kepedulian ACT bukan hanya untuk warga yang sedang isoman saja tapi juga suport atau dukungan diberikan kepada aparat pemerintah yang melakukan tugas guna menegakan peraturan dimasa PPKM,” tutupnya. (Ujang S/Foto: Ist.)